Kau Hanyalah Sebatas Mimpi
Aku bersandar pada hati yang rentan
Aku hidup dengan jiwa yang ringkih
Kini aku menjalani semua dengan
sebuah harapan
Harapan yang mungkin akan
menyakitkan
Aku yang kini telah kau sadarkan dari
keterbiasaan ku yang salah
Aku yang kini telah kau sadarkan dari
kekelaman ku yang sangat dalam
Memimpikan sebuah keindahan dari
sebuah angan
Merindukan sebuah keindahan dari
sebuah harapan
Aku yang kini berdiri di depan pintu
hatimu
Menanti semua jawaban atas cintaku
Merindukan sebuah kasih sayang yang
tulus dari dirimu
Mendambakan cinta yang indah dari
dirimu
Seindah angan bertabur mimpi dalam
hati yang terbungkam
Kau berikan semua yang kubutuhkan
dari sebuah kehidupan
Seiring kasih sayang yang berselimut
sebuah ketulusan
Kau janjikan sebuah kehidupan indah
yang menanti di depan
Dengan waktu yang cukup lama aku
hidup dengan jiwa yang mati oleh cinta
Dengan waktu yang cukup singkat kau
hidupkan jiwa baru dengan kasih
sayang
Akankah semua kembali seperti saat
kau bukanlah untuk ku?
Akankah jiwa ini kembali mati setelah
kau hidupan kembali oleh kasih
sayangmu?
Aku hanyalah ruang hampa tanpa
harapan
Aku hanyalah ruang kosong tanpa
kehidupan
Jika memang aku hanyalah sebuah
tempat singgah untuk cinta dan kasih
sayangmu
Aku berharap kan ada ruang kosong
nan indah untuk cinta dan kasih
sayangmu
Karna mungkin KAU HANYALAH
SEBATAS MIMPI untuk diriku.
No comments:
Post a Comment